Air New Zealand Mulai Uji paspor Vaksin

, ,
Air New Zealand Mulai Uji paspor Vaksin

Berita WisataPaspor Vaksin kini tidak hanya sebuah wacana saja, satu-satunya maskapai global mulai merealisasikan demi keamanan penumpang dan para staf.

Seperti yang dilansir oleh ABC, Air New Zealand telah mengumumkan akan menguji paspor vaksin digital yang telah lama sudah di perbincangkan, Paspor Vaksin ini dari aplikasi Travel Pass yang telah dikembangkan oleh Asosiasi Transportasi Udara Internasional.

Air New Zealand Mulai Uji paspor Vaksin

businesstraveller.com

Adanya paspor vaksin akan memungkinkan para pelancong untuk tetap terbang dengan aman. Bukti tes kesehatan akan ditautkan ke dalam bentuk digital yang dihubungkan dengan paspor vaksin.

Setelah divaksin, lab akan mengirimkan informasi terkait kesehatan pelancong ke dalam aplikasi. Hasil tes akan diuji silang dengan persyaratan perjalanan untuk negara yang akan mereka kunjungi.

“Meyakinkan pelanggan bahwa perjalanan sebenarnya aman adalah salah satu prioritas kami. Dengan menggunakan aplikasi ini, pelanggan dapat yakin bahwa semua penumpang memenuhi persyaratan kesehatan yang diminta oleh pemerintah,” ujar Chief digital officer Air New Zealand, Jennifer Sepull.

Paspor vaksin membuat perjalanan pelancong jadi lebih mudah dan simple, calon penumpang pesawat juga bisa menyimpan semua bukti kesehatan secara digital dalam satu tempat.

“Ini tidak hanya mempercepat proses check-in, tapi juga membuka potensi perjalanan tanpa kontak,” ungkapnya.

Maskapai Air New Zealand menyebutkan bahwa uji coba akan berjalan selama tiga minggu, setelah aplikasi sudah tersedia pada bulan April, dan Rute penerbangan yang jadi percontohan adalah antara Auckland-Sydney.

International Air Transport Association (IATA) telah mengatakan bahwa paspor vaksin juga memberikan informasi tentang kesehatan pemerintah dan persyaratan masuk suatu negara, Pusat pengujian dan vaksinasi juga akan diikut sertakan.

Pada awal bulan ini, Menteri Layanan Pemerintah Stuart Robert mengatakan bahwa pemerintah federal terlibat dalam kelompok kerja paspor vaksin bersama dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan pemerintah lain untuk memastikan interoperabilitas.

Pemerintah akan mengumumkan bahwa warga Australia akan dapat mengakses catatan COVID-19 di ponsel mereka catatan kesehatan tersebut akan tercatat disitus pemerintah melalui aplikasi Mediacare.