Jelajahi MRT Jakarta 2023 Jalur Layang dan Bawah Tanah untuk Kenyamanan Anda

,
Jelajahi MRT Jak(Dok. MRT Jakarta)arta 2023 Jalur Layang dan Bawah Tanah untuk Kenyamanan Anda

Berita Wisata Indonesia – MRT Jakarta 2023, singkatan dari Mass Rapid Transit, telah menjadi pilihan utama moda transportasi bagi warga Jakarta sejak tahun 2019. Meskipun telah beroperasi selama beberapa tahun, masih banyak orang yang merasa bingung mengenai rute dan jalur yang harus diambil. Untuk itu, kami hadir dengan panduan lengkap untuk membantu Anda menjelajahi MRT Jakarta dengan percaya diri.

MRT Jakarta 2023 memiliki total 13 stasiun yang tersebar di berbagai titik penting kota. Dua jalur utama, yaitu jalur layang dan jalur bawah tanah, memberikan fleksibilitas dalam perjalanan Anda. Jalur layang menawarkan pemandangan unik dari ketinggian, melintasi jalan-jalan utama Jakarta dengan pilar besar yang kokoh. Di sisi lain, jalur bawah tanah membawa Anda melalui terowongan yang terletak di bawah permukaan kota, memberikan pengalaman yang berbeda. Yuk simak berikut ini informasi Rute MRT Jakarta 2023 Jalur Layang dan Bawah Tanah untuk Kenyamanan Anda.

Jelajahi MRT Jak(Dok. MRT Jakarta)arta 2023 Jalur Layang dan Bawah Tanah untuk Kenyamanan Anda

(Dok. MRT Jakarta)

1. Tarif dan Cara Menggunakan MRT

Ada informasi tentang tarif MRT Jakarta 2023 terbaru, dengan itu kamu dapat memastikan saldomu cukup dari stasiun keberangkatan sampai ke tujuanmu, dan untuk stasiun terdekat, tarif MRT Jakarta di banderol mulai Rp 3.000 – Rp 14.000 saja untuk stasiun terakhir.

Ada tata cara dalam menggunakan transportasi MRT dengan mudah, berikut ini selengkapnya dapat dilihat di bawah ini.

  1. Siapkan kartu uang elektronik dengan saldo mencukupi. Selain itu, kamu juga bisa membeli kartu perjalanan yang dapat didapatkan melalui loket atau Ticket Vending Machine (TVM) di Stasiun MRT.
  2. Menempelkan kartu atau tap-in di gerbang penumpang.
  3. Menunggu kedatangan MRT dengan cara antre dan berdiri di baris batas aman yang telah disediakan di masing-masing stasiun.
  4. Dahulukan penumpang yang akan turun, kemudian naik secara tertib ke dalam MRT.
  5. Menempelkan kembali kartu perjalananmu atau tap out di gerbang penumpang ketika sampai di stasiun tujuan.
Jelajahi MRT Jakarta 2023 Jalur Layang dan Bawah Tanah untuk Kenyamanan Anda 2

(ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)

2. Jalur Bawah Tanah (Stasiun Senayan–Stasiun Bundaran HI)

MRT Jakarta, sebagai salah satu moda transportasi modern, menawarkan dua jalur yang berbeda untuk memudahkan perjalanan Anda di tengah keramaian ibu kota. Jalur bawah tanah, yang membentang dari Stasiun Senayan hingga Stasiun Bundaran HI, menghubungkan Jakarta Selatan dengan Jakarta Pusat dengan lebih efisien. Mari kita jelajahi enam stasiun menarik di jalur ini!

1. Stasiun Senayan: Pusat Pernapasan Aktivitas

Stasiun Senayan, stasiun pertama di jalur bawah tanah ini, memiliki lokasi yang strategis. Terintegrasi langsung dengan halte Transjakarta Bundaran Senayan, stasiun ini juga berdekatan dengan pusat perbelanjaan populer seperti Ratu Plaza, Senayan City, Plaza Senayan, dan Senayan Trade Center. Bagi Anda yang aktif berkegiatan di pusat bisnis dan perdagangan, Stasiun Senayan adalah pintu gerbang yang sempurna.

2. Stasiun Istora Senayan: Menuju GBK

Stasiun Istora Senayan, terletak di bawah Jalan Jenderal Sudirman, menjadi pilihan tepat bagi para pengunjung yang ingin menuju kawasan Stadion Gelora Bung Karno (GBK). Dengan akses mudah, Anda dapat menikmati berbagai acara olahraga dan hiburan di GBK tanpa kesulitan.

3. Stasiun Bendungan Hilir: Hub Pusat Perkantoran

Stasiun Bendungan Hilir, yang berlokasi di kawasan Sudirman, melayani para pekerja dan pengunjung gedung perkantoran di sekitarnya. Menjadi tempat pemberhentian bagi karyawan swasta, stasiun ini memudahkan akses Anda ke pusat bisnis Jakarta.

4. Stasiun Setiabudi Astra: Dekat Gedung Astra

Stasiun Setiabudi Astra, dengan lokasinya yang berdekatan dengan Gedung Astra, menyediakan akses mudah ke pusat bisnis dan komersial. Jika Anda memiliki urusan di daerah ini, stasiun ini adalah solusi praktis untuk perjalanan Anda.

5. Stasiun Dukuh Atas: Pusat Koneksi Transportasi

Stasiun Dukuh Atas, terletak di Kebon Melati, Jakarta Pusat, menjadi pusat koneksi transportasi. Terintegrasi dengan layanan Transjakarta, KRL Commuter Line, dan kereta cepat Bandara Soekarno-Hatta, stasiun ini mempermudah Anda berpindah-pindah moda transportasi.

6. Stasiun Bundaran HI: Pintu Gerbang Internasional Jakarta

Stasiun Bundaran HI adalah penutup perjalanan jalur bawah tanah ini, berlokasi di kawasan internasional Jakarta. Stasiun ini dekat dengan pusat perbelanjaan, gedung kantor kedutaan, dan simbol khas kota Jakarta, Patung Selamat Datang.

Jelajahi MRT Jakarta 2023 Jalur Layang dan Bawah Tanah untuk Kenyamanan Anda 3

(ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)

3. Jalur Layang (Stasiun Lebak Bulus–Stasiun ASEAN)

MRT jalur layang memiliki tujuh stasiun, di antaranya:

Dalam perjalanan dengan Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta, Anda akan menjumpai sejumlah stasiun menarik di jalur utara-selatan yang menghubungkan berbagai daerah penting di ibu kota. Mari kita eksplorasi keunikan dan fungsionalitas setiap stasiun dalam rangkaian perjalanan Anda.

1. Stasiun Lebak Bulus: Titik Awal Perjalanan

Stasiun Lebak Bulus adalah titik awal perjalanan kereta MRT Jakarta dan juga Dipo MRT, tempat perawatan kereta. Akses ke stasiun ini mudah dengan bus Transjakarta menuju Halte Lebak Bulus.

2. Stasiun Fatmawati: Menyapa Lingkar Luar Jakarta

Terletak di Cilandak, Jakarta Selatan, Stasiun Fatmawati memungkinkan Anda untuk menyaksikan kereta MRT melintas di atas Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta.

3. Stasiun Cipete Raya: Perpaduan Kesejukan dan Koneksi

Stasiun Cipete Raya, juga di Cilandak, dibangun di atas Jalan Raya Fatmawati. Dekat dengan Stasiun Fatmawati, stasiun ini menawarkan akses yang nyaman dan koneksi yang efisien.

4. Stasiun Haji Nawi: Menghormati Sejarah Betawi

Stasiun Haji Nawi, di kawasan Gandaria Selatan, diambil dari nama mendiang Haji Nawi, seorang saudagar Betawi yang memiliki tanah di daerah ini.

5. Stasiun Blok A: Memori Sentral Perdagangan

Stasiun Blok A melintasi Cipete Utara, Jakarta Selatan, area yang dulunya merupakan pusat perdagangan dan komersial, dikenal sebagai Kawasan Blok A.

6. Stasiun Blok M: Pusat Aktivitas Terpadu

Berdekatan dengan Mall Blok M Plaza, stasiun ini memiliki jembatan penghubung langsung ke dalam mall. Integrasi dengan terminal bus dan halte Transjakarta Blok M menjadikan stasiun ini pusat aktivitas yang ramai.

7. Stasiun ASEAN: Menghubungkan Arsitektur dan Diplomasi

Stasiun ini sebelumnya bernama Stasiun Sisingamangaraja dan terletak di depan Gedung Kementrian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional serta Gedung Sekretariat ASEAN. Sebagai jalur MRT layang terakhir sebelum masuk bawah tanah, stasiun ini menghubungkan arsitektur dan diplomasi dengan apik.